Perihalnya, saat itu Syamsudin menghadap sang Kabag untuk menyarankan agar Motor Dinas yang diperuntukan bagi Kepala Desa, agar tidak diberikan kepada Kades yang hampir selesai masa jabatannya, karena dikhawatirkan bahwa motor plat merah tersebut tidak dikembalikan, selain para Kades yang baru saja dilantik belum mendapat Motor Dinas. Entah apa yang ada dalam benaknya M. Amin, langsung menjawab dengan nada kasar “Apa Urusan Pak Kades?”
Mendengar jawaban yang tidak etis tersebut, Kades langsung naik pitam, dan menunjuk kan telunjuk kirinya ke arah muka sang Kabag sekaligus mencaci makinya dengan kata-kata yang pedas dan kasar, serta ingin membantingkan komputer terhadap Kabag.
Selain itu, adu cekcok pun tak terhindarkan, karena sang kades sudah begitu marahnya, apalagi Kabag Umum tersebut menyuruhnya mundur dari jabatan Ketua Forum Kepala Desa Kabupaten Dompu.
Saat dikonfirmasi pecan kemarin, Kades mensinyalir ada permainan yang dilakukan oleh Kabag Umum dengan para Kades yang hampir selesai masa jabatannya, karena dipaksakan untuk diberikan motor dinas.
“Yang jelas, terindikasi Kabag Umum bermain dengan para Kades terkait pemberian motor dinas. Kalau sudah ada indikasi tersebut, artinya motor dinas yang diberikan tidak akan dikembalikan oleh Kades yang akan berakhir masa jabatannya, dan proses tersebut berjalan dengan deal-deal tentunya. “
“ Saya sangat menyayangkan sikap pejabat selevel dia, masa sih dia tidak bisa memberikan contoh yang baik,” tutur Syamsuddin kemudian menambahkan bahwa kasus ini tidak dia lanjutkan, “Cukuplah bupati mengetahuinya saja,” tambahnya (BT1010)
Posting Komentar