Dompu, Berita Tipikor - Pengadaan satu unit computer plus satu unit print out untuk 41 Sekolah Dasar dari Dinas Dikpora Kabupaten Dompu ternyata menyisakan masalah.
Anggaran yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN tahun 2010 dan baru direalisasikan tahun 2011 tersebut harus berujung pada penarikan kembali seluruh computer yang sudah diserahkan ke masing-masing sekolah oleh rekanan atas perintah dari Dinas Dikpora, pasalnya barang tidak sesuai spesifikasi.
Karena barang tidak sesuai spesifikasi, maka pihak Dikpora selaku pemilik program tidak mau membayar barang yang sudah dibelanjakan oleh rekanan. Penarikan kembali barang oleh rekanan “CV. Maharani Mitra Utama” yang beralamat di Jakarta Pusat dilakukan sekitar bulan Februari silam.
Namun yang menjadi perso`alan yaitu ternyata tidak diketahui siapa Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Panitia Pemeriksaan Barang.
Saat dilakukan konfirmasi atas perso`alan tersebut, pejabat yang disinyalir menjadi panitia bahkan saling tuding dan lempar tanggung jawab.
Alhasil, berdasarkan informasi yang dihimpun, ternyata PPK yaitu Drs. Arif Rahman, dan Ketua Panitia Pemeriksaan Barang Sofian, SH., yang selama ini dikonfirmasi oleh wartawan.
Sabtu (14/04), Kepala Dinas Dikpora yang hendak dikonfirmasi tidak berada di kantor.
Terkait adanya kejanggalan diatas, diduga proyek pengadaan satu unit komputer untuk 41 SD diduga bermasalah. ( BT. 51)
Posting Komentar